Jumat, 07 November 2025

Pendampingan ACE Pemula Malam ke-1 Langkah Awal Menjadi Educator Imersif Bersertifikat

Malam Kamis, 7 November 2025 menjadi awal perjalanan pembelajaran yang inspiratif bagi para pendidik yang tergabung dalam program Pendampingan Assemblr Certified Educator (ACE) Pemula. Kegiatan ini merupakan sesi perdana dari rangkaian pendampingan khusus bagi para ACE baru (Unranked) yang ingin mengembangkan kemampuan pembelajaran imersif berbasis teknologi melalui platform Assemblr EDU.

Kegiatan pendampingan ini menghadirkan Suherman, S.Pd.I, seorang Assemblr Certified Educator Level 8 (Wizard) sekaligus Assemblr Certified Trainer Level 1, sebagai keynote speaker. Dalam sesi perdananya, beliau membagikan banyak pengalaman dan wawasan tentang bagaimana seorang pendidik dapat memanfaatkan teknologi augmented reality untuk membuat pembelajaran menjadi lebih menarik, interaktif, dan kontekstual.

Peserta tampak antusias mengikuti arahan dan panduan yang diberikan. Tidak hanya diperkenalkan pada dasar-dasar penggunaan Assemblr EDU, mereka juga diajak memahami esensi dari peran seorang ACE, yaitu sebagai penggerak literasi digital di lingkungan pendidikan. Suherman menegaskan bahwa menjadi ACE bukan hanya tentang mendapatkan sertifikat, tetapi juga tentang membangun komunitas belajar yang kolaboratif dan saling menginspirasi antarpendidik.

Program pendampingan ini dirancang dalam empat kali pertemuan, yang berlangsung setiap hari Jumat malam pada tanggal 7, 14, 21, dan 28 November 2025, pukul 19.30–20.30 WIB. Setiap sesi akan berfokus pada tahapan penguasaan fitur, praktik pembuatan konten imersif, hingga strategi implementasi dalam pembelajaran nyata di kelas.

Salah satu peserta yang saya undang, Ibu Rini, menyampaikan kesannya setelah mengikuti sesi pertama. “Pendampingan ini benar-benar membuka wawasan saya. Selama ini saya hanya mendengar tentang Assemblr EDU, tapi lewat kegiatan ini saya jadi tahu cara memanfaatkannya untuk membuat media belajar yang lebih hidup dan menyenangkan bagi siswa.”

Sebagai penutup sesi perdana, Suherman memberikan motivasi kepada seluruh peserta untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi pendidikan. “Kita tidak bisa menunggu perubahan, tapi harus menjadi bagian dari perubahan itu sendiri,” ungkapnya penuh semangat.

Kegiatan pendampingan ini bukan sekadar ajang pelatihan teknis, melainkan ruang belajar bersama untuk menumbuhkan semangat transformasi digital di kalangan pendidik. Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan semakin banyak guru yang mampu berinovasi, berkolaborasi, dan menciptakan pembelajaran yang lebih imersif dan bermakna. Mari terus bergerak maju, menjadi pendidik yang tidak hanya mengajar, tetapi juga menginspirasi perubahan melalui teknologi dan kreativitas.

0 komentar: